ILmu pengetahuan dan bakat. . . Yang manakah anda pilih ???

Gw mao iseng ah bikin cerita yg isi ceritanya ada unsur hikmat...

Ada sebuah kisah seorang ibu dan anak, ibu ini sll berharap anaknya sekolah tinggi, sebab pengalaman hdp seorang ibu ini yg tdk sekolah tinggi membuat ia harus melewati hidup yg susah. Krn itu ia sll berharap anaknya agar sekolah tinggi supaya tidak sesusah dirinya. Tapi sang anak rupanya tak memperdulikan sebab ia yakin nasib org tua nya tak kan mungkin sama dgn nya. Jika pun susah, ia akan tetap bisa melewati sebab ia tau dirinya dan hidupnya seperti apa. Simaklah percakapan ini...
Ibu : nak, kamu sekolah yg benar, jgn main2, biar jadi org, kamu jgn seperti saya nak. Saya ini tak sekolah tinggi makanya hidupnya susah.

Anak : ya ma...

Ibu : kamu jgn ya ya ya aja, lakukan jgn cuma ngomong aja. Saya itu bingung dgn kamu, sebenarnya apa yg kamu bisa.

Anak : ma, tidak selamanya pendidikan yg tinggi itu menjamin hidup yg enak.

Ibu : meskipun tdk menjamin, tapi setidaknya kamu punya jaminan ijazah yg kapan aja bisa kamu pake buat esok hari.

Anak : ya ma, tapi yg terpenting adalah bakat. Jika pun punya ijazah lulusan s3 tapi ternyata ia tidak pernah mendapatkan kesempatan tuk bekerja gimana ???

Ibu : ya itu semua tergantung usaha kamu gimana meraihnya kesempatan itu.

Anak : bagiku sama aja ma, sekolah tinggi dan tidak, sama aja, bagiku yg terpenting adalah bakat. Sebab bakat tidak semua org punya. Meski pun punya tapi setidaknya tidak semua org mampu menciptakan sesuatu yg baru yg sesuai dgn bakat ku.

Ibu : alangkah baiknya Jika kamu sekolah juga nak. Selain menjamin masa depanmu bisa di terima di mana saja. Kamu pun bisa lebih aman.

Anak : oke deh ma, tapi qta tdk mungkin melakukan sesuatu langsung dua... Dan tidak mungkin pula kedua bidang yg qta jalani bisa optimal.

Ibu : huh... Nih anak susah amat di kasih tau...

Lalu ada seorang malaikat datang dan berkata...

Hai manusia... Ketahuilah hidup ini tak perlu di kuatirkan terlalu berlebihan, sebab TUHAN tak pernah memberi cobaan melebihi kemampuan manusia. Pendidikan memang penting, namun bakat pun juga penting. Namun benarlah kata anakmu, sebab ada yg tertulis...

"Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."" (Matius 6:24).

Di dlm ayat ini tidak ada yg bisa mengabdi langsung dua bidang, jika pun demikian ia pasti setia pada satu bidang, lalu yg bidang lain pun tak akan di indahkannya.

Sebab itu biarlah anakmu yg memilih.

Apa pun pilihannya, janganlah anggap remeh. Sebab adakah TUHAN memberi bakat yg membuat manusia menjadi susah hidupnya ???

Tapi coba lihat pendidikan, seberapa banyak mereka mengganggur ??? Seberapa banyak mereka tidak bekerja sesuai dgn ILmu pengetahuannya ???

Banyak kan ???...

Itulah....

Jangan mengganggap remeh tentang bakat, sebab bakat adalah karunia dari TUHAN.

ILmu pengetahuan semua orang bisa pelajari, tapi Bakat tidak semua orang bisa pelajari.

Berbahagialah jika kamu di beri bakat. Sebab kamu pasti tidak akan hidup susah. Sebab dgn bakatmu apabila kamu pandai maka kamu bisa melebihi org sukses yg hebat dgn bakat yg ada padamu.

Maka itu carilah dan asahlah bakatmu...

Nah gimana cerita gw, meski pun karangan gw yg masih acak2an wkwkwk tapi ada hikmat yg bisa di pelajari kan...

Semoga bermanfaat...